Jumat, 20 November 2015

#SAVE CILOSEH


        Air
Ada beberapa elemen pokok di Bumi ini yang dibutuhkan untuk keberlangsungan hidup Manusia salah satunya air, Air jadi salah satu elemen penting  yang dibutuhkan oleh manusia, bahkan per hari tubuh manusia dewasa memerlukan 8-12 gelas air mineral untuk dikonsumsi atau lebih tepatnya menurut penelitian di luar negeri manusia membutuhkan air ½ ons untuk setiap pound (1 pound = 16 ons) berat badannya. Kalau misalkan berat badan kita 50 kg berarti setelah dihitung hitung minimal kita harus minum +/- 2 liter air mineral per hari, beda lagi itungannya apabila anda seorang perokok apalagi orang yang suka menkonsumsi alcohol harus lebih dari 2 liter air perhari.dengan asumsi kepadatan penduduk dunia (Divisi Kependudukan PBB) tahun 2015 sebesar 7.324.782.225 jiwa berarti perhari manusia di dunia membutuhkan air hanya untuk minumnya saja sekitar 14,5 miliar liter air per hari belum untuk kebutuhan lainnya,menurut data yang diperoleh penulis kira-kira total standar pemakaian air manusia per orang perhari sekitar 150 liter atau setara dengan sekitar 8 galon air kemasan (Survey Direktorat Pengembangan Air Minum,Ditjen Cipta Karya pada tahun 2006)…hitung aja sendiri sama agan-agan berapa kebutuhan air dunia per hari.lebih spesifik lagi kita perlu tahu berapa kebutuhan air di kelurahan kita tercinta yaitu panyingkiran?...kepadatan penduduk di Panyingkiran pada tahun 2010 sekitar 7724 orang (BPS Kota Tasikmalaya:”KECAMATAN INDIHIANG DALAM ANGKA 2011”) jika mengacu ke data di atas maka  kebutuhan air Di Panyingkiran dalam sehari sekitar 1.158.600 liter atau setara dengan 61.800 galon air kemasan dalam sehari!!!...WOW…!! bayangkan jika bapak Mito (Mandiri Galon) memiliki omzet penjualan galon dalam sehari sebanyak itu…ngaplek tah si bapak….
Untungnya di tempat kita masih banyak sumber air bersih yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat seperti ledeng, pompa air dan sumur, tetapi sumber-sumber air tersebut ketika datang kemarau hanya beberapa bulan saja seperti sekarang tidak bisa mencukupi kebutuhan air bersih warga. Mungkin disebabkan berkurangnya area resapan air di daerah Panyingkiran, lahan-lahan kosong yang tadinya merupakan area resapan air sudah berubah menjadi bangunan dan itu sulit untuk di cegah karena system kepemilikan lahan sangat absolute membebaskan pemiliknya untuk berbuat apapun terhadap lahan miliknya ditambah lagi social ekonomi dan budaya masyarakatnya sudah seperti itu. Mungkin solusinya dengan membenahi sumber daya manusianya dan tentu saja campur tangan pemerintah diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Sebetulnya di Panyingkiran masih ada sumber air yang cukup besar yaitu sungai Ciloseh tapi sayang Ciloseh sudah tidak bisa di kategorikan sebagai sumber air bersih dikarenakan dari fisiknya saja sudah terlihat kotor,dari mulai sampah rumah tangga sampai  system gorong-gorong di pemukiman warga tempat pembuangan akhirnya di Ciloseh.tapi masih ada warga yang kreatif dengan menggali tanah di bantaran sungai demi  mendapatkan mata air bersih untuk keperluan air sehari hari warga setempat.  sangat disayangkan memang, pencemaran sungai Ciloseh masih dilakukan, tapi mulai saat ini kita harus memikirkan bagaimana cara  melestarikan sumber air yang ada di kampung kita ini untuk keberlangsungan hidup anak cucu kita.

HEMAT AIR
KURANGI SAMPAH
TANAM POHON
#SAVE CILOSEH
             

   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar